Togeloverz.info - Ganda putra Indonesia, Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan, gagal melaju ke babak final setelah kalah dari ganda China, Fu Haifeng/Zhang Nan. Keduanya menyebut, acapkali terburu-buru sehingga akhirnya malah membuat kesalahan sendiri.
Pada pertandingan yang berlangsung di Istora Senayan, Jakarta, Sabtu (6/6), Ahsan/Hendra kalah lewat pertarungan tiga gim. Meski sempat merebut gim kedua, Ahsan/Hendra harus mengakui keunggulan Fu/Zhang dengan skor 20-22, 21-18, dan 15-21.
"Kami banyak melakukan bola-bola mati makanya sering salah sendiri," kata Hendra usai bertanding.
Berbagai kesalahan yang mereka lakukan membuat harapan yang sudah muncul akibat kemenangan di gim kedua menjadi sirna. Alhasil, usaha untuk mengejar poin lawan pun menjadi sia-sia.
"Ya, mungkin dari kami banyak mati sendiri makanya jarak poinnya semakin jauh. Kami juga terlalu terburu-buru,” ungkap Hendra.
"Iya, selain itu bola-bola yang mereka beri itu kualitas tekanannya bagus. Jadi, itu yang membuat kami jadi salah sendiri. Kami sudah antisipasti tapi tetap tidak bisa," timpal Ahsan.
Hendra sendiri tak menampik kemenangan ganda China tak lepas dari peran Zhang Nan. Bapak dua anak itu mengatakan jika perfoma Zhang Nan sangat bagus dibandingkan dengan Cai Yun --pasangan Fu terdahulu.
"Zhang Nan lebih muda dari Cai Yun. Cai Yun sudah menurun walau sebenarnya dia masih bagus juga. Di pertandingan ini yang mengatur itu Zhang Nan," pungkas Hendra.
0 comments:
Post a Comment